CSS Layouting #5 : Position
- 3. CSS Position
• static adalah nilai default dari tiap-tiap elemen ketika tidak
diberi properti position
• Menggunakan position selain static (non-static), akan membuat
sebuah elemen menjadi seolah-olah berbeda dimensi dari elemen
lainnya
• Elemen yang diberi position selain static dapat menggunakan
properti top, left, bottom dan right untuk mengatur posisinya
- 8. relative
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi relative
(menggunakan properti top, left, bottom dan right), ruang
yang ditempati oleh elemen tersebut masih ada
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi relative, elemen
akan bergerak relatif terhadap posisi semula-nya
• Jika kita memberi properti top: 0; dan left: 0; maka elemen
tidak berubah posisinya
- 17. absolute
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute
(menggunakan properti top, left, bottom dan right), ruang
yang ditempati oleh elemen tersebut dianggap tidak ada
- 18. absolute
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute
(menggunakan properti top, left, bottom dan right), ruang
yang ditempati oleh elemen tersebut dianggap tidak ada
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute, elemen
akan bergerak relatif terhadap posisi dari elemen parent-nya
- 19. absolute
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute
(menggunakan properti top, left, bottom dan right), ruang
yang ditempati oleh elemen tersebut dianggap tidak ada
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute, elemen
akan bergerak relatif terhadap posisi dari elemen parent-nya,
selama elemen parent-nya memiliki posisi yang juga non-static
- 20. absolute
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute
(menggunakan properti top, left, bottom dan right), ruang
yang ditempati oleh elemen tersebut dianggap tidak ada
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute, elemen
akan bergerak relatif terhadap posisi dari elemen parent-nya,
selama elemen parent-nya memiliki posisi yang juga non-static
• Jika kita memberi properti top: 0; dan left: 0; maka elemen
akan berada di ujung kiri atas dari elemen parent-nya
- 21. absolute
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute
(menggunakan properti top, left, bottom dan right), ruang
yang ditempati oleh elemen tersebut dianggap tidak ada
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute, elemen
akan bergerak relatif terhadap posisi dari elemen parent-nya,
selama elemen parent-nya memiliki posisi yang juga non-static
• Jika kita memberi properti top: 0; dan left: 0; maka elemen
akan berada di ujung kiri atas dari elemen parent-nya
- 23. div ke-tiga berada
di bawah div ke-dua,
karena ruang yang
sebelumnya ditempati
oleh div ke-dua
dianggap tidak ada
- 27. jika .dua diberi properti:
position: absolute;
top: 0;
left: 0;
.dua akan berada dimana?
? ?
atau
- 34. fixed
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi fixed
(menggunakan properti top, left, bottom dan right), ruang
yang ditempati oleh elemen tersebut dianggap tidak ada
• Ketika kita menggerakkan elemen dengan posisi absolute, elemen
akan bergerak relatif terhadap window (browser), meskipun
elemen parent-nya bernilai non-static
• Jika kita memberi properti top: 0; dan left: 0; maka elemen
akan berada di ujung kiri atas dari elemen parent-nya
• elemen akan terkunci dan tidak bergerak dari posisinya
meskipun halaman di-scroll