Selayang Pandang Potensi Fotografi Ponsel Pintar

bayJoee
Options
Beberapa waktu lalu, saya mengikutsertakan foto-foto yang saya abadikan melalui mata lensa Galaxy S22 Ultra pada sebuah kompetisi foto di Salon Foto Indonesia. Bagi pegiat fotografi, Salon Foto Indonesia tentunya bukan hal yang asing di telinga. Salon Foto Indonesia merupakan wadah bagi para fotografer untuk unjuk gigi karya-karya fotonya dan tentunya foto-foto yang ada di Salon Foto ini juga diperlombakan.

Kiwari, kemampuan kamera ponsel pintar tidak dapat dipandang sebelah mata lagi. Kamera ponsel pintar juga dapat menghasilkan foto yang baik terlebih lagi jika menggunakan kelas flagship.

Teman-teman Members yang mengikuti perjalanan fotografi ponsel pintar yang saya tekuni boleh jadi sudah tahu. Bersama dengan Galaxy S22 Ultra, foto saya tampil di majalah National Geographic Indonesia edisi Agustus 2023 dan pada awal 2024 ini, foto bulan yang saya potret dengan Galaxy S22 Ultra ditampilkan pada acara berskala internasional yaitu World Economic Forum 2024. Menilik dari hal in, kamera ponsel pintar seharusnya tidak lagi dipandang sebelah mata!

image

image

Usai dari Bandung, saya melihat pengumuman kompetisi foto di Salon Foto Indonesia. Saya tergerak untuk mengikuti kompetisi tersebut. Saya menyadari bahwa lawan-lawan yang harus dihadapi adalah kamera-kamera profesional. Tujuan utama saya bukan menjadi pemenang, melainkan mencari pengalaman! Sejauh mana foto hasil kamera ponsel pintar dapat bersaing dengan hasil foto kamera-kamera profesional.

Kompetisi tersebut menghadirkan dua kategori yaitu Fotografi Potret dan Fotografi Jalanan. Setiap peserta hanya dapat mengirimkan maksimal empat buat karya foto pada setiap kategori. Seperti pada umumnya, cukup banyak syarat yang harus dipatuhi ketika mengikuti kompetisi di Salon Foto Indonesia. Pada kompetisi ini, masing-masing kategori terdapat tiga juri yang akan menilai setiap foto yang masuk.

image

Saya mengirimkan sebanyak masing-masing empat karya foto pada dua kategori yang dilombakan. Beberapa waktu setelah perlombaan selesai, saya mendapatkan surel dari panitia penyelenggara bahwa foto-foto yang saya ikutsertakan akan dipamerkan di Universitas Tarumanegara, Jakarta. Ada suatu kebanggaan tersendiri bagi saya karena foto dari kamera ponsel pintar bisa bersaing hingga tahap ini.

29 Juni 2024 kemarin merupakan “hari pengambilan rapor”. Semua foto yang sudah diikutsertakan pada lomba ini menerima sebuah rapor yang berisi penilaian dari para juri di setiap kategorinya. Dari delapan foto yang saya kirimkan, hanya dua foto yang lolos. Foto pertama adalah foto potret dari salah satu Stars yaitu Uqiuqian dan foto kedua yang lolos adalah sebuah foto Panning dari dua orang siswa.

Seperti yang saya utarakan di atas, lomba foto yang saya ikuti pada Salon Foto Indonesia bukan mencari kemenangan, melainkan pengalaman. Dari lomba-lomba yang saya ikuti, saya mendapat banyak pengalaman. Meskipun hanya dua foto yang berhasil lolos (diterima) dan dipamerkan dalam sebuah pameran foto, hal ini sangat membawa angin segar terhadap renjana fotografi ponsel pintar yang saya tekuni.

image

***

Kadang, saya masih tidak menyangka saja apabila kamera ponsel pintar akan secepat ini berkembang. Salah satunya adalah memotret bulan dengan kamera ponsel pintar. Ini merupakan sebuah perkembangan yang pesat!

Sejalan dengan berkembannya teknologi, kamera ponsel pintar sangat menarik untuk diikuti perkembangannya. Potensi kamera ponsel pintar menghasilkan foto yang kian baik itu sangat terbuka lebar. Dan saya pun meyakini demikian kepada kamera ponsel pintar besutan Samsung!



Salam
Samsung Members Stars
bayJoee

17 Comments